Antisipasi Karhutla, Dishut Kaltim Siapkan 2548 Orang Pasukan Pengendali Api
Metronews.co SAMARINDA– Meski saat ini curah hujan di Kaltim relatif masih tinggi dan titik api (Hotspot) masih minim, namun Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur tetap waspada terhadap terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah Kaltim.
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur Amrullah mengatakan untuk mengantisipasi terjadinya Karhutla pihaknya bekerjasama dengan sejumlah instansi terkait, perusahaan dan juga masyarakat.
Menurut Amrullah, Kalimantan Timur memiliki hutan seluas 8,25 Juta hektare dengan rincian kawasan hutan konservasi, hutan lindung, hutan produksi terbatas, hutan produksi tetap dan hutan produksi yang dapat dikonversi. Dari data tersebut Dinas Kehutanan selalu melakukan monitoring dengan melibatkan 20 KPH yang tersebar di Kabupaten/Kota se Kaltim.
“Kaltim memiliki hutan seluas 8, 25 Juta hektare, dari luas kawasan tersebut kami melibatkan 20 KPH untuk terus melakukan monitoring, dan untuk saat ini sementara titik hotspot masih aman, karena curah hujan juga masih tinggi, kami selalu melakukan sosialisasi kepada masyarakat, dimana KPH akan langsung turun ke lapangan untuk sosialisasi, tidak hanya itu kami juga melakukan sosialisasi ke perusahaan-perusahaan agar mereka selalu menjaga kawasannya”. Ujar Kepala Dinas Kehutan Amrullah saat ditemui di Ruangannya Senin (15/03/2021).
Lebih lanjut, eks Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Mineral ini menjelaskan saat ini ia memiliki pasukan pengendali api sebanyak 2548 orang yang terdiri dari Dinas Kehutanan, UPTD, pihak perusahaan dan Masyarakat Peduli Api (MPA). Selain sigap untuk memadamkan api mereka juga akan terlibat langsung untuk mensosialisasikan ke masyarakat tentang bahaya Karhutla.
“Dan alhamdulillah, sejak tahun 2019 sudah bisa kita kendalikan, dan kita mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat. Kami juga setiap tahun selalu melakukan rapat koordinasi, selain itu setiap waktu kami melakukan patroli dan sosialisasi dengan melibatkan masyarakat sekitar” Tambahnya.
Penulis: Redaksi Metronews.co