Pembukaan Festival Dahau (ist)
Metronews.co, Kutai Barat- Bupati Kabupaten Kutai Barat FX Yapan secara resmi membuka Festival Dahau dan Kubar Expo dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-24 Kabupaten Kutai Barat (Kubar) di Taman Budaya Sendawar, Senin (23/10).
Pembukaan Festival Dahau ini ditandai dengan pemukulan gendang secara bersama-sama oleh Bupati Kutai Barat FX Yapan, Wakil Bupati H. Edyanto Arkan beserta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) di lingkungan Pemkab Kutai Barat.
Bupati Kutai Barat, dalam sambutannya, mengungkapkan harapannya agar perayaan HUT Kutai Barat yang kian berkembang ini akan menjadi tonggak penting dalam menjaga dan mengembangkan identitas budaya daerah dengan tetap menjaga warisan leluhur nenek moyang.
“Perayaan HUT Kutai Barat yang menggabungkan beragam elemen ini mencerminkan semangat masyarakat dalam melestarikan warisan budaya, menjaga kebersamaan, dan memperhatikan kesejahteraan masyarakat, acara yang dikemas dalam pelestarian budaya melalui ragam upacara adat, olahraga tradisional, seni budaya, dan peningkatan derajat kesehatan melalui ragam layanan kesehatan untuk masyarakat.” ujar Bupati Kutai Barat FX Yapan dalam sambutannya.
Lebih lanjut, FX Yapan menjelaskan hingga 5 November banyak kegiatan besar yang diselenggarakan, itu semua untuk mendukung ekonomi kerakyatan, selain itu Kunjungan Presiden Republik Indonesia pada tanggal 3 November dan Puncak Hari Ulang Tahun yang diisi dengan Pemecahan Rekor MURI pemakaian Anjat.
“mulai hari ini hingga 5 November kita memasuki sebuah agenda besar yaitu Perayaan HUT Kubar yang dikenal dengan sebutan DAHAU. Pada perayaan kedua puluh empat ini ada beberapa agenda utama yaitu Kunjungan Presiden Republik Indonesia pada tanggal 3 November dan Puncak Hari Ulang Tahun yang diisi dengan Pemecahan Rekor MURI pemakaian Anjat.” jelasnya.
Dalam sambutannya Bupati Kubar juga menghimbau dan memohon kepada Unsur Forkopimda, DPRD, OPD, Camat, Petinggi, Lembaga Adat hingga Organisasi Masyarakat, untuk menggerakkan warganya agar hadir dalam agenda besar yang akan berlangsung di Ibu Kota Sendawar atau Barong Tongkok. (adv/Kominfo Kutai Barat)
