Gowes Sambil Pantau Pembangunan, Andi Harun Ingin Membangun Tiga Taman Tanpa APBD
Metronews.co, SAMARINDA – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, beserta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Samarinda melaksanakan gowes Sabtu 22 Mei 2021.
Gowes tersebut dimulai pukul 06.00 Wita dengan titik start dari belakang Balai Kota Samarinda.
Berdasarkan dari rute yang sudah ditetapkan, rute gowes Wali Kota melewati Jalan Awang Long, Jalan Gajah Mada, Jalan Martadinata, Jalan Slamet Riyadi, dan berputar melalui bawah jembatan Mahakam kembar. Lalu melalui depan pelabuhan, Jalan Muso Salim, Jalan Gatot Subroto (Gatsu), Jalan Kesuma Bangsa, dan kembali ke Anjungan, Balai Kota.
Andi Harun mengatakan Gowes dengan rute Balaikota-Samarinda Seberang ini sekaligus meninjau rencana pembuatan taman hijau di bawah kolom pendekat Jembatan Mahakam depan Kompi TNI Samarinda Seberang, kolom depan Polresta dan taman segitiga Gatot Subroto. Menurutnya rencana pembuatan ketiga taman tersebut akan diusahakan dibangun tanpa memakai APBD dengan mencari mitra swasta.
“agenda ini bukan menjadi agenda rutin Pemkot, tapi gowes ini kita lakukan untuk melihat apa yang bisa Pemkot Samarinda lakukan, seperti tadi di bawah jembatan kita temui dua fakta. Ternyata ada orang yang tidur di bawah jembatan. Nanti koordinasikan ke Satpol PP. Siapa orang itu, kenapa dia tidur di bawah jembatan,” ungkap Andi Harun.
Andi Harun melanjutkan, pihaknya sudah memberi arahan Sekretaris Daerah (Sekda) untuk diusahakan tidak menggunakan dana APBD Samarinda. Kita bisa usahakan dari CSR, atau mitra yang punya usaha di Samarinda untuk berpartisipasi,” sambungnya.
Dibeberkan Andi Harun, anggaran untuk taman itu nantinya tidak sampai menghabiskan ratusan juta. Menurutnya, kepentingan dibuatnya taman itu tak lain agar kelihatan rapi.
“Supaya indah kelihatan rapi, meski bunganya satu dua jenis saja yang penting hijau,” terangnya.
Sementara itu, Andi Harun mengatakan kegiatan gowes ini belum mengajak masyarakat sipil. Pihaknya melaksanakan gowes bukan seperti masyarakat pada umumnya. Melainkan, kegiatan gowes Pemkot untuk meninjau beberapa tempat yang dianggap terjangkau dalam perjalanan.
“Tadi kalau kita sampai ke muso salim, itu ada dua lagi yang kita ingin lihat. Pertama pra sarana seperti taman di jalan Gatot Subroto. Saya sudah minta Sekda dan PUPR untuk taman di Jalan Gatsu itu segera dibenahi.
Yang kedua, sambung Andi Harun, adalah kawasan Muso Salim di tepian karang mumus yang sudah diturap. Ia meminta PUPR dan dinas teknis coba memikirkan kira-kira kalau di over view bagusnya dibikin apa agar kawasan itu bisa indah dan menjadi destinasi wisata.
“Sekarang kan semua orang ke tepian. Kalau bisa seperti Odah Bekesah kan sudah bagus seperti itu,” jelasnya.
Pria yang disapa AH itu menegaskan akan menambah sekaligus membenahi lintasan jalur pesepeda di Kota Tepian. Ia pun menghimbau kepada pesepeda untuk tidak berada di jalur motor dan mobil.
“Himbauan itu akan menjadi hambar kalau lintasan tidak jelas. Tapi kalau di Jalan Gajah Mada itu sudah bisa diatur. Tapi kan hanya baru disana. Pelan-pelan kita upayakan,” pungkasnya. (RK)
Editor : Redaksi Metronews.co
