Hari Keempat Pencarian Andi Acho, Korban Tenggelamnya Klotok di Sungai Mahakam Jangkauan Diperluas hingga 11 KM

METRONEWS, Samarinda- Pencarian terhadap Andi Acho Gunawan (54), korban kecelakaan kapal klotok yang tenggelam di Sungai Mahakam, memasuki hari keempat, Rabu (2/7/2025). Tim SAR gabungan terus memperluas area pencarian hingga sejauh 11 kilometer dari titik terakhir lokasi korban terlihat (Last Known Position/LKP).
Insiden terjadi pada Senin (30/6/2025), ketika kapal klotok yang ditumpangi korban tersenggol kapal TB. Biak di perairan Sungai Mahakam. Sejak saat itu, Andi Acho dinyatakan hilang dan operasi pencarian terus dilakukan tanpa henti.
Hari ini, operasi SAR dibagi dalam dua sektor pencarian dengan mengerahkan berbagai armada, termasuk Speed Boat milik Satpolairud Polresta Samarinda, Rubber Boat dari Basarnas, Speed Boat Ditpolairud Polda Kaltim, serta perahu klotok milik keluarga korban.
Area pencarian difokuskan di sepanjang Sungai Mahakam menuju hilir, dengan titik koordinat utama mulai dari posisi A: 0°32’39.09″S – 117°10’28.73″E hingga titik F: 0°35’35.28″S – 117°16’51.51″E. Titik-titik ini telah dihitung dan ditetapkan oleh Basarnas Balikpapan sebagai zona penyisiran potensial.
Operasi ini melibatkan sejumlah pihak, antara lain Tim Rescue Pos SAR Samarinda, Ditpolairud Polda Kaltim, Satpolairud Polresta Samarinda, Polsekta dan Koramil Palaran, relawan Palaran, KSB Palapa Palaran, serta keluarga korban yang turut membantu dengan perahu pribadi.
Namun, pencarian tidak berjalan mudah. Arus Sungai Mahakam yang deras menjadi tantangan besar dan meningkatkan risiko bagi tim di lapangan. Meski begitu, upaya pencarian terus dilakukan secara maksimal demi menemukan korban secepat mungkin. (*)