Indonesia Berkabung: Bendera Setengah Tiang untuk Mengenang Hamzah Haz

METRONEWS.CO, JAKARTA- Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno menerbitkan surat pemberitahuan tentang pengibaran bendera setengah tiang sebagai bentuk penghormatan kepada Wakil Presiden ke-9 RI, Hamzah Haz, yang baru saja meninggal dunia. Surat yang dipublikasikan pada 25 Juli 2024 ini menginstruksikan pengibaran bendera setengah tiang dalam rangka hari berkabung nasional.

Dalam surat tersebut, Mensesneg Pratikno meminta agar para pimpinan lembaga negara, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, hingga pimpinan perwakilan Republik Indonesia di luar negeri mengibarkan bendera setengah tiang sebagai tanda penghormatan kepada Hamzah Haz yang wafat pada 24 Juli 2024.

“Ini adalah bentuk penghormatan setinggi-tingginya kepada Bapak Hamzah Haz,” demikian bunyi surat pemberitahuan tersebut yang dirilis pada Jumat, 26 Juli 2024.

Tak hanya kepada para pejabat negara, Mensesneg juga menginstruksikan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota agar menyampaikan kepada masyarakat luas untuk mengibarkan bendera negara setengah tiang selama periode 25 Juli hingga 27 Juli 2024, yang dinyatakan sebagai Hari Berkabung Nasional.

Instruksi ini sesuai dengan pasal 12 ayat (4), ayat (5), ayat (6) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan, serta pasal 47 ayat (2) huruf a, ayat (3), ayat (4) Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2010 tentang Keprotokolan yang telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2019.

Sebagaimana diketahui, Hamzah Haz meninggal dunia pada usia 84 tahun pada Rabu, 24 Juli 2024. Presiden Joko Widodo turut menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Wakil Presiden periode 2001-2004 tersebut. Hamzah Haz pernah mendampingi Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri, dalam masa pemerintahan mereka.

Wapres Ma’ruf Amin juga menggelar shalat gaib untuk almarhum Hamzah Haz sebagai bentuk penghormatan terakhir.