SMSI Kaltim Gandeng Kominfo, TNI, dan Polri untuk Lawan Hoaks

METRONEWS, Samarinda- Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kalimantan Timur menyatakan komitmennya untuk bersinergi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, TNI, dan Polri dalam upaya memerangi penyebaran hoaks di media sosial dan platform digital.
Ketua SMSI Kaltim, Wiwid Marhaendra Wijaya mengatakan kerja sama lintas sektor ini penting untuk menciptakan ruang informasi yang sehat, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya informasi yang akurat.
“Sebagai organisasi yang peduli terhadap kebenaran informasi, SMSI Kaltim siap berkolaborasi dengan Kominfo, Polri, dan TNI dalam memantau dan menangkal hoaks yang beredar di dunia digital,” kata Wiwid saat ditemui di Samarinda, Jumat (16/5/2025).
Menurut Wiwid, informasi yang keliru atau menyesatkan berpotensi menimbulkan keresahan publik, bahkan konflik sosial. Oleh karena itu, peran media siber dinilai krusial dalam memastikan masyarakat menerima informasi yang benar dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Kami ingin berperan aktif menjaga ketertiban informasi di Kaltim, termasuk dengan mendorong peningkatan literasi digital masyarakat,” ujarnya.
Wiwid menambahkan, SMSI Kaltim juga mendorong seluruh anggotanya agar lebih selektif dalam memverifikasi informasi sebelum dipublikasikan, serta aktif melakukan klarifikasi terhadap konten yang mengandung potensi disinformasi.
“Harapan kami, dengan sinergi ini kita bisa menciptakan ekosistem informasi yang lebih bersih, sehat, dan dapat dipercaya masyarakat,” tutup Wiwid. (**/Ag)